Di lorong-lorong pabrik yang berdebu
Di bawah matahari yang membakar tanpa ragu
Para buruh memikul dunia di pundaknya
Dengan tangan kasar dan mimpi sederhana
Di pagi buta langkah berat berayun
Menuju pabrik, kantor, ladang kehidupan
Di bawah langit kelabu, harapan dipertaruhkan
Buruh-buruh itu tetap berjalan
Dalam deru jalanan dan teriakan aksi
Mengalir luka yang tak terucapkan
Tentang kontrak tanpa janji
Tentang hidup yang digantung ketidakpastian
Hari ini, mereka turun ke jalan
Bukan untuk memberontak
Tapi untuk mengingatkan dunia
Bahwa kerja bukan sekadar angka di laporan laba
Mereka yang memahat dunia dengan tangan getarMereka yang menyalakan kota dengan penuh sabar
Namun upah sering tak sepadan
Dan janji-janji sering sekadar angan
Mari dengarkan suara mereka
Yang menggema dari pabrik, ladang, dan pelabuhan
Suara yang menuntut satu hal sederhana:
keadilan bagi yang menggerakkan dunia.