
Foto: UIN Walisongo
Hampir seluruh kampus mempunyai Resismen Mahasiswa (Menwa), di Universitas Islam Negeri Walisongo telah berdiri selama 49 tahun. Menwa sendiri belajar mengenai kedisiplinan dan menjaga kesehatan jasmani karena mereka di bawah naungan TNI/Polri.
Fia, salah satu anggota menwa menjelaskan bahwa menwa sendiri bukan sekedar latihan fisik saja, ia menjelaskan bahwa di menwa terdapat rutinan setiap malam Jum’at seperti yasinan atau kegiatan ziarah.
“Menwa itu bukan cuma latihan fisik, bukan cuma apel, tapi juga ada rutinan malem jumat atau ziarah,” jelasnya.
Menwa melakukan latihan setiap hari minggu, dengan prosedur latihannya seperti pemanasan, dan latihan jasmani. Menwa juga memberikan kesempatan untuk anggotanya mengembangkan bakat mereka yang lain seperti esai.
“Kita di sini melakukan latihan seminggu sekali pada hari Minggu, latihan kami itu ada pemanasan, latihan bareng-bareng sesama anggota, dan latihan yang lain yang masih dasar-dasar. Menwa juga ngga hanya mengikuti lomba fisik tapi juga non-fisik seperti lomba esai,” ujar Ismi salah satu anggota juga.
Seli juga menambahkan bahwa ketika acara kampus seperti wisuda, menwa pada umumnya melakukan penertiban agar proses berjalannya acara wisuda berjalan lancar, penertiban yang di lakukan seperti mengarahkan para wali wisudawan, dan mengarahkan para penjual yang terdapat ketika berjalannya acara.
“Disini biasanya kita melakukan pengepangan (penertiban) di wisuda, biasanya mengarahkan wali wisuda atau para penjual,” tambah Seli.
Mereka merasakan bahwa mungkin menwa itu dari luarnya terlihat hanya sekedar latihan fisik, tapi menwa juga melakukan kegiatan lain seperti kegiatan keagamaan, dan juga kegiatan sosial yang sangat berguna untuk mereka.
Penulis: Desti Laila Sari
Red/Ed: Redaktur