Sekelompok Mahasiswa Batang Buat Heboh di Car Free Day

Keluarga Mahasiswa UIN Walisongo Semarang (KMBS) sedang menari Tari Petik Teh. (Foto: Mukti)
Semarang, Justisia.com – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Batang Indonesia (FORKOMBI) berhasil menyemarakan Pagelaran Budaya di depan gedung Dekranasda & Pramuka Semarang pada Minggu (07/07/2019).
Acara yang bernama GERBANG (Gelaran Budaya Batang) di mulai pukul 6 pagi bersamaan dengan Car Free Day tersebut berhasil menyita ratusan pasang mata yang sedang berolahraga dan berjalan santai di sepanjang jalan Pahlawan, Semarang.
Pembagian kuliner gratis khas Kabupaten Batang seperti Sego Megono & gorengan, Opak, teh Pagilaran, dan kopi Tombo menarik antusias pejalan kaki. Ditampilkan juga tarian Tari Petik Teh dari Keluarga mahasiswa Batang UIN Walisongo Semarang (KMBS) dan tari Simo dari Gringsing.
Antusias masyarakat semakin menjadi ketika ada kuis berhadiah yang membahas seputar hal-hal yang ada dan dimiliki oleh Kabupaten Batang.
Siswoyo selaku ketua Kesbangpol mewakili Gubernur Jawa Tengah, dalam sambutannya berpesan agar Mahasiswa dan Pemuda dapat menjadi garda terdepan, menjadi pelopor perubahan bagi bangsa.
“Kalian sebagai pemuda harus mempelopori perubahan dengan melakukan pengenalan budaya yang ada di Batang terutama dan umumnya Jawa Tengah. Mumpung masih muda harus bergerak dan keluar dari zona nyaman”, ujarnya.
Koordinator pusat FORKOMBI Arthur Erwin Prikurnia mengajak untuk selalu menggelorakan semangat potensi Batang dan memperkenalkan ke masyarakat luas.
“Tujuan utama dari acara ini adalah menampilkan apa yang Batang punya seperti tari-tarian dan produk khas Batang ke seluruh masyarakat. Mari ke Batang, kita punya banyak potensi mulai dari wisata, kuliner dan lain-lain”, imbuh pria jurusan Psikologi Universitas Islam Sultan Agung Semarang tersebut.(Lip:Mukti/Red:Hrl)
Reporter: Mukti
Penulis: Mukti
Editor: Harli